Language/Standard-arabic/Culture/History-of-Arabic-calligraphy/id
Pengantar[edit | edit source]
Selamat datang di pelajaran "Sejarah Kaligrafi Arab". Dalam pelajaran ini, Anda akan mempelajari tentang sejarah dan perkembangan kaligrafi Arab. Pelajaran ini cocok untuk para pemula yang ingin mempelajari Bahasa Arab Standar.
Sejarah Kaligrafi Arab[edit | edit source]
Kaligrafi adalah seni menulis huruf-huruf dengan cara yang indah dan artistik. Kaligrafi Arab telah menjadi bagian dari seni Islam selama berabad-abad, dan sampai saat ini masih memainkan peran penting dalam kebudayaan Arab dan Islam.
Asal muasal kaligrafi Arab dapat ditelusuri kembali ke sekitar abad ke-7 Masehi, ketika Islam mulai menyebar di Arab. Perkembangan kaligrafi bahasa Arab berkaitan erat dengan penyebaran Islam, pada saat itu tulisan tangan menjadi sangat penting untuk menyalin ajaran-ajaran agama.
Dalam sejarahnya, bentuk dan jenis kaligrafi Arab banyak berubah dan berkembang, menjadi sebuah distorsi syair, puisi dan tulisan. Mulai dari bentuk badawi hingga bentuk moden yang digunakan sehari-hari. Bentuk kaligrafi tertua dikenal dengan sebutan “hijazi” yang berasal dari daerah Hjaz di Arab Saudi.
Selama penghujung era Uthmaniyah pada abad ke-19, kaligrafi oleh seniman timur-tengah sedang dalam proses penguasaan kembali dalam konteks keyakinan Islam. Pada saat itu, kebangkitan seni kaligrafi meluas di kalangan Muslim, terutama ketika kaligrafi dipakai untuk menghiasi versi-versi Alquran yang lebih indah.
Berikut adalah beberapa bentuk kaligrafi Arab yang sering digunakan:
Bahasa Arab Standar | Pengucapan | Inggris |
---|---|---|
خَط ثُلاْثِْيْ | khaţu >usluusii | Tertulis dengan tiga garis horizontal |
خَط نَسْخ | khaţu naskhu | Bentuknya merupakan susunan huruf yang memiliki bentuk praktis dan mudah dibaca |
خَط رُقْعَة | khaţu ruq'ah | Bentuk tulisan yang digunakan untuk menulis korespondensi sehari-hari |
خَط ديْوَانِي | khaţu diwani | Digunakan untuk menulis kaligrafi pada dokumen atau surat resmi |
خَط تَعْلِيْقِيْ | khaţu ta'liiqii | Memiliki gaya mirip dengan kaligrafi kufi, namun lebih fleksibel dalam membuat desain yang bervariasi |
خَط كُوْفِيْ | khaţu kufii | Merupakan bentuk kaligrafi tertua dan paling asli dalam seni kaligrafi Arab |
Mengapa Kaligrafi Arab Penting?[edit | edit source]
Kaligrafi Arab telah menjadi bagian dari kehidupan orang Arab dan Islam hingga saat ini. Hal ini dikarenakan kaligrafi Arab dipercaya dapat menjadi sarana untuk memperkuat keimanan dan mengingatkan akan ajaran-ajaran agama.
Tidak hanya dalam seni dan kebudayaan saja, kaligrafi juga memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan orang Arab, termasuk pada arsitektur masjid, kain, dan aksesori.
Kesimpulan[edit | edit source]
Setelah mempelajari pelajaran ini, Anda sekarang memahami sejarah dan perkembangan kaligrafi Arab. Pelajaran ini mencakup berbagai jenis kaligrafi Arab beserta deskripsi singkatnya, dan juga mengapa kaligrafi Arab sangat penting bagi orang Arab dan Islam.
Teruslah berlatih untuk meningkatkan keterampilan anda dalam menulis kaligrafi Arab dan memperdalam pemahaman tentang seni kaligrafi. Dengan demikian, Anda akan dapat menikmati dan memahami seni kaligrafi Arab dengan lebih baik.
Pelajaran lainnya[edit | edit source]
- → Kursus 0 hingga A1 → Kehospitalitasan Arab
- Kursus 0 sampai A1 → Kursus 0 hingga A1 untuk Bahasa Arab Standar → Puisi Arab
- → Kursus 0 hingga A1 → Tari Arab
- → Kursus 0 hingga A1 → Keindahan dan Kosmetik Bahasa Arab
- → Kursus Level 0 hingga A1 → Sastra Arab Klasik
- → Kursus 0 hingga A1 → Pakaian Arab Tradisional
- → Kursus 0 sampai tingkat A1 → Islam dan Budaya Arab
- → Kursus 0 hingga A1 → Film Arab
- Kursus 0 hingga A1 → Kursus 0 hingga A1 → TV Arab
- Kursus 0 hingga A1 → Kelas 0 hingga A1 → Genre musik Arab
- Kursus 0 hingga A1 → Budaya → Seni dan Arsitektur Arab